 |
Peresmian pembukaan pelayaran rute baru Ketapang - Lembar di
Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi (Kompas.id) |
Berwisata ke Pulau Lombok semakin mudah dan praktis. Sekarang wisatawan yang akan berlibur ke Lombok dari Pulau Jawa, bisa menggunakan penyeberangan Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, langsung ke Pelabuhan Lembar, Lombok. Begitu juga sebaliknya.
Hal ini dimungkinkan karena perjalanan dari Jawa ke Lombok PP bisa dilakukan tanpa melalui daratan Pulau Bali.
Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan dan PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan sejak Jumat, 26 Desember 2020 secara resmi membuka rute baru pelayaran dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi – Lembar, Nusa Tenggara Barat.
Selama ini traveler yang akan berwisata ke Lombok dan sebaliknya harus menggunakan modal transportasi laut (Ketapang-Gilimanuk), disambung jalur darat (Gilimanuk-Padang Bay), lalu dilanjutkan jalur laut lagi (Padang Bay-Lembar). Hal ini jelas memperlama waktu perjalanan dan boros secara biaya.
Dengan dibukanya lintasan baru ini, para wisatawan atau masyarakat tidak perlu menggunakan jalur darat sehingga lebih efektif dan efisien.
Berikut informasi lengkap jadwal dan tiket penyeberangan Ketapang-Lembar yang disarikan dari berbagai sumber.
Solusi Beban Logistik Jalan Raya di Bali
Alasan dibukanya lintasan baru Ketapang-Lembar bertujuan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di Pulau Bali. Seperti diketahui, beban jalan dan tingkat kemacetan di Bali terbilang sangat tinggi.
Menurut data, dalam kondisi normal sebelum pandemi, jumlah penumpang penyeberang dari Pelabuhan Ketapang ke Gilimanuk dan sebaliknya bisa mencapai 70 ribu orang penumpang per hari.
Jumlah kendaraan yang menyeberang bisa mencapai 5.000 unit kendaraan roda 2, dan 10.000 unit kendaraan roda 4 atau lebih.
Dari total penyeberang dari Ketapang ke Gilimanuk, sekitar 45 persen-50 persennya melanjutkan perjalanan lagi ke Nusa Tenggara Barat.
Kondisi makin berat di saat liburan sekolah atau Hari Raya Idhul Fitri, dimana jumlah wisatawan ke Bali meningkat drastis.
Pertumbuhan ekonomi dan daya tarik wisata Bali yang luar biasa, mau tak mau akan mendorong pertumbuhan logistik dan kunjungan wisatawan yang berpengaruh pada kepadatan di Bali.
Selama ini, berbagai upaya telah dilakukan untuk mengurangi kepadatan sekaligus memperlancar arus lalu lintas di Bali, seperti pembuatan tol laut. Namun hal ini belum sepenuhnya berhasil.
Disisi lain, pemerintah Pusat telah menetapkan Bali sebagai destinasi utama pariwisata nasional dan internasional. Guna mendukung hal itu, hambatan lalu lintas dari Gilimanuk ke Denpasar perlu ditekan.
Hingga akhirnya ditemukan formula solusi mengurai beban lalu lintas jalan raya di Bali sekaligus bisa mengurangi tingkat kemacetan di wilayah Pulau Bali agar tidak semakin parah, yang disebut dengan konsep Long Distance Ferry.
Yakni dengan membuka lintasan baru penyeberangan dari Banyuwangi langsung ke Lombok, tanpa melewati daratan Bali.
Rute Baru ini diharapkan bisa menjadi alternatif bagi para penyeberang dari Jawa ke daerah lain selain Bali.
Waktu Tempuh Lebih
Singkat, Tarif Lebih Hemat
Dengan dibukanya jalur pintas Ketapang-Lembar ini masyarakat mendapatkan dua manfaat sekaligus. Waktu tempuh yang lebih singkat dan biaya perjalanan yang lebih hemat.
Jalur alternatif Ketapang-Lembar mempersingkat waktu tempuh dibandingkan jalur sebelumnya Ketapang-Gilimanuk-Padangbai-Lembar. Penyeberangan dari pelabuhan Ketapang ke Lombok hanya memakan waktu sekitar 10-12 jam perjalanan dengan kecepatan kapal normal, sedangkan menggunakan jalur lama bisa mencapai 18 jam.
Bagi wisatawan, waktu tempuh yang lebih singkat ini tentu sangat menguntungkan, karena bisa memperlama waktu kunjungan. Begitu juga bagi perusahaan logistik, bisa mempercepat arus barang sampai ke tujuan.
Sedangkan dari sisi tarif, penyeberangan langsung Ketapang-Lembar akan jauh lebih murah ketimbang menggunakan jalur Ketapang-Gilimanuk lalu disambung Padangbai-Lembar.
Tarif Tiket Penyeberangan Ketapang-Lembar
 |
| Tarif penyeberangan Ketapang-Lembar |
Bagi masyarakat yang akan menggunakan jalur penyeberangan Ketapang Banyuwangi-Lembar Lombok, berikut tarif tiketnya :
1. Kategori penumpang dewasa harga tiket Rp105.800.
2. Kategori penumpang bayi harga tiket Rp12.600.
3. Kategori kendaraan golongan I (sepeda) harga tiket Rp115.890.
4. Kategori kendaraan golongan II (sepeda motor kurang dari 500 cc dan gerobak dorong) harga tiket Rp212.000.
5. Kategori kendaraan golongan III (sepeda motor besar yang memiliki kapasitas lebih dari 500 cc dan kendaraan roda tiga) harga tiket Rp352.710.
6. Kategori kendaraan golongan IV A (kendaraan bermotor untuk penumpang berupa mobil jeep, sedan, dan minibus dengan ukuran panjang sampai dengan 5 meter) harga tiket Rp1.083.690.
7. Kategori kendaraan golongan IV B (mobil barang berupa mobil bak muatan terbuka, mbil bak muatan tertutup dan mobil barang kabin ganda dengan panjang sampai dengan 5 meter) harga tiket Rp1.042.510.
8. Kategori kendaraan golongan VA (kendaraan bermotor untuk penumpang berupa mobil bus dengan panjang lebih dari 5 meter hingga 7 meter) harga tiket Rp1.922.935.
9. Kategori kendaraan golongan VB (mobil barang berupa truk/tangki ukuran sedang dengan panjang lebih dari 5 meter hingga 7 meter) harga tiket Rp1.870.815.
10. Kategori kendaraan golongan VI A (kendaraan bermotor untuk penumpang berupa mobil bus dengan panjang lebih dari 7 meter hingga 10 meter) harga tiket Rp2.952.710.
11. Kategori kendaraan golongan VI B (mobil barang berupa truk/tangki ukuran sedang dengan panjang lebih dari 5 meter hingga 7 meter dan sejenisnya, dan mobil penarik tanpa gandengan) harga tiket Rp2.937.470.
12. Kategori kendaraan golongan VII (mobil barang berupa truk tronton, mobil tangki, mobil penarik berikut gandengan dan kendaraan alat berat dengan ukuran lebih dari 10 meter hingga 12 meter) harga tiket Rp3.872.770.
13. Kategori kendaraan golongan VIII (mobil barang berupa truk tronton, mobil tangki, kendaraan alat berat, dan mobil penarik berikut gandengan ukuran panjangnya lebih dari 12 meter hingga 16 meter) harga tiket Rp5.212.110.
14. Kategori kendaraan golongan IX (mobil barang berupa truk tronton, mobil tangki, kendaraan alat berat, dan mobil penarik berikut gandengan dengan ukuran panjang lebih dari 16 meter) harga tiket Rp7.515.710.
Untuk pemesanan tiket penyeberangan Ketapang-Lembar ini dapat dilakukan go show (saat keberangkatan) dengan pembayaran cash yang bisa dibeli di Terminal Sritanjung untuk wilayah Banyuwangi dan Pelabuhan Lembar untuk Wilayah Lombok.
Jangan lupa, bagi calon penumpang yang akan membeli tiket
harus membawa identitas diri seperti KTP/SIM.
Jadwal Penyeberangan Ketapang-Lembar
 |
| Pelabuhan Ketapang Banyuwangi, sekarang traveling ke Lombok bisa langsung lewat Ketapang (via IG @zaynulreborn) |
Untuk melayani penyeberangan rute Pelabuhan Ketapang Banyuwangi – Pelabuhan Lembar Lombok dengan jarak tempuh sejauh 125 mil dengan sailing time rata-rata 12,5 jam, pihak ASDP akan mengoperasikan kapal-kapal besar GT (gross tonase) 1.500-2.000, seperti KMP Portlink VII.
Keseluruhan akan ada 7 kapal yang akan beroperasi di Ketapang-Lembar ini, dengan kapasitas mencapai 200-300 orang penumpang dalam sekali perjalanan. Setiap kapal rata-rata dapat mengangkut 30 unit hingga 45 unit kendaraan besar.
Penyeberangan rute Ketapang-Lembar dijadwalkan akan berangkat setiap 6 jam sekali dan akan ditingkatkan hingga 3 jam sekali sesuai kebutuhan.
Mengingat penyeberangan dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Lembar dibuka di masa pandemi, pihak ASDP tetap akan menerapkan protokol kesehatan, seperti pemakaian masker dan menjaga jarak.
Di tengah situasi perekonomian yang tertekan akibat pandemi Covid-19 yang masih belum bisa dipastikan kapan akan berakhir, terobosan pemerintah untuk mengurangi beban kepadatan Pulau Bali melalui pembukaan jalur penyeberangan Long Distance Ferry Rute Ketapang-Lembar per tanggal 26 Desember 2020, berpotensi memberi pengaruh positif bagi semua pihak, membawa angin segar bagi kepariwisataan Indonesia maupun dunia usaha secara umum.
Dengan jadwal dan harga tiket penyeberangan Ketapang-Lembar yang menguntungkan dan terjangkau, berwisata ke Lombok semakin menarik bagi traveler.
Ayo berlibur ke Lombok dari Pelabuhan Ketapang-Banyuwangi!
0 komentar:
Posting Komentar