TAK HANYA DI THAILLAND, PATUNG FOUR FACES BUDDHA JUGA ADA DI BANYUWANGI

Patung four faces Buddha di Banyuwangi.
Four Faces Buddha di Banyuwangi.
Patung Four Faces Buddha atau Buddha Empat Wajah sangat populer di Thailand. Bahkan menjadi salah satu destinasi favorit di kota Bangkok bagi para wisatawan mancanegara. Banyak umat Buddha yang berdoa di tempat ini, karena diyakini segala permintaan akan dikabulkan. Salah satunya meminta jodoh.

Padahal sebetulnya di Indonesia juga terdapat patung Buddha empat wajah di beberapa kota lo. Salah satunya yang terhitung paling baru, karena baru selesai pembangunannya pada tahun 2020 adalah di Banyuwangi. Dan ada fakta unik tentang keberadaan patung four faces Buddha di Indonesia. Apa itu?


Four Faces Buddha di Banyuwangi

Four faces Buddha di Banyuwangi letaknya di taman seberang Kelenteng Hoo Tong Bio.

Patung Four Faces Buddha Banyuwangi berada di area Kelenteng Hoo Tong Bio, Kelurahan Karangrejo, Kecamatan Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi. Persisnya di taman sekaligus lapangan olahraga di seberang kelenteng, letak patung Buddha empat wajah tersebut setelah lapangan tenis.    

Oya, perlu diketahui agar tidak salah paham, walaupun disebut patung “Buddha”, tapi sebenarnya ini adalah rupang Dewa Brahma, yang mengendarai gajah Erawan.

patung Buddha empat wajah di Kel. Karangrejo Banyuwangi.
Four faces Buddha di Banyuwangi dilihat dari arah depan.
Dari jalan raya keberadaan patung Buddha tersebut bisa terlihat. Apalagi jika malam hari, maka akan terlihat cukup mencolok dengan bantuan penerangan cahaya lampu yang menyorot ke arah patung Buddha.

Menurut informasi, patung Buddha empat wajah di Banyuwangi dibangun atas prakarsa umat Kelenteng Hoo Tong Bio dan pembangunannya menghabiskan dana sekitar 1 M.

Four faces Buddha Banyuwangi dari sisi kiri.

Ide pembuatannya tentu saja terinspirasi oleh Erawan Shrine, nama sebutan warga lokal Thailand untuk patung Buddha empat wajah. Jadi bisa dibilang Four Faces Buddha - Banyuwangi ini merupakan replikanya.

Patung Buddha berwajah empat di Banyuwangi berdiri di tengah taman yang cukup luas di depan Klenteng Hoo Tong Bio. Patung Buddha tersebut didirikan diatas undakan yang memiliki 16 anak tangga, dengan atap berbentuk kubah segi empat.

Di bagian depan patung dibuat kolam ikan memanjang dengan air mancur kecil. Di tengah kolam dibangun jembatan penghubung. Di sisi kiri kolam terdapat tulisan besar FOUR FACES BUDDHA dan BANYUWANGI CITY di sisi lain.

Four faces Buddha Banyuwangi dari sisi belakang.

Di sekeliling bangunan patung Buddha terdapat empat patung gajah putih di setiap sudutnya. Yang menarik terdapat jogging track yang cukup lebar di sekeliling taman. Setiap pagi banyak warga sekitar yang memanfaatkan area taman untuk berolahraga.

Di beberapa sudut taman juga dibangun shelter untuk tempat berteduh bagi pengunjung. Nantinya juga akan dibangun cafe di salah satu sisi taman.

Lalu apa persamaan atau perbedaannya antara Erawan Shrine Thailand dengan Four Faces Buddha Banyuwangi?

Lokasi Four Faces Buddha di Bangkok, Thailand (via Medanbisnisdaily.com)

Seperti juga di Thailand, patung Buddha dengan empat wajah di Banyuwangi berwarna emas, memiliki 8 tangan dan dalam posisi kaki kanan bersila sedangkan kaki kiri menapak lantai.

Empat wajah patung Budhha ini melambangkan sifat kebaikan sang Buddha. Yaitu murah hati, pengasih, adil, dan meditasi.

Bagi penganut Buddha yang melakukan ritual doa di depan patung Buddha empat wajah, mereka akan membakar 4 batang dupa, masing-masing untuk 4 wajah Buddha.

Mereka akan berdoa berkeliling searah jarum jam. Satu dupa akan ditancapkan di satu wajah Buddha. Masing-masing ada maknanya.  

Wajah bagian depan adalah tempat berdoa meminta perlindungan dari marabahaya. Wajah sebelah kanan untuk meminta doa kesehatan.

Wajah bagian belakang untuk mendoakan keluarga dan anak. Yang terakhir, wajah sebelah kiri untuk meminta hoki dan rezeki.

Sedangkan delapan tangan Buddha melambangkan kekuatan Buddha dan memegang benda-benda yang berbeda.

Ada yang memegang tasbih, tongkat kebesaran, cakram, cupu berisi air suci, kitab suci, kerang, dan teratai. Satu tangan kanan memegang dada.

Four faces Buddha in Banyuwangi.
Tampak depan four faces Buddha di Banyuwangi.

Namun tentu saja ada perbedaan diantara kedua patung Buddha tersebut. 

Pertama, kalau dilihat dari dimensi ukurannya, Four Faces Buddha di Banyuwangi tingginya sekitar 4 meter, lebih besar dari yang ada di Bangkok. 

Di Bangkok, patung Buddha 4 wajah yang awalnya bernama Thao Maha Brahama ini sudah ada sejak tahun 1956, lokasinya berada di sudut perempatan jalan Thanon Phloen Chit dan Jalan Thanon Ratchadamri. Tepatnya berada di dalam pelataran Hotel Grand Hyatt Erawan, sehingga disebut juga Erawan Shrine atau kuil Erawan.

Saat itu nama hotelnya bukan Hotel Grand Hyatt Erawan melainkan Erawan hotel. Si pemilik hotel mendapat nasihat dari orang pintar kalau batu fondasi hotel itu salah tempat. Untuk menyeimbangkan energi spiritualnya, lalu dibangunlah altar Thao Maha Brahma.

Lokasi Erawan Shrine berada di kawasanan pusat perbelanjaan yang ramai pengunjung. Kebanyakan wisatawan yang usai belanja akan mampir untuk melihat patung Buddha empat wajah yang sekedar berfoto atau berdoa.



Sebaliknya, patung Buddha empat wajah di Banyuwangi baru selesai dibangun pada tahun 2020 dan lokasinya di sebuah taman di seberang jalan Kelenteng Hoo Tong Bio. Letak kelenteng Hoo Tong Bio sendiri termasuk kawasan pinggiran kota Banyuwangi.

Patung Buddha Empat Wajah di kota lain Indonesia

Patung Buddha empat wajah di Surabaya.
Four Faces Buddha di Pantai Kenjeran, Surabaya (via Hayatimartha.blogspot.com)
Selain Banyuwangi, patung Buddha yang menampakkan 4 muka juga bisa dijumpai di Surabaya. Disebut Four Faced Buddha Monument yang bisa dilihat di kawasan Kenjeran Park. Bahkan keberadaannya sudah ada sejak tahun 2003 lalu dan merupakan yang pertama dibangun di Indonesia.

Selain Surabaya, patung Buddha yang memiliki empat wajah juga bisa dijumpai di kabupaten Tuban.
Patung bertitel Sie Mien Fo setinggi 129 cm tersebut dibangun di halaman belakang TITD (Tempat Ibadah Tri Dharma) Kwan Sing Bio, Tuban.
 
Patung Buddha empat wajah di Tuban.
Four Faces Buddha di Tuban (via Suarabaru.id)
Kehadiran patung Buddha Empat Muka tersebut dimaksudkan untuk melengkapi unsur agama tri dharma, yakni Buddha, Tao, dan Konghucu.

Patung yang selesai dibangun pada akhir tahun 2019 itu menelan biaya Rp 1 miliar yang sumber dananya dari sumbangan umat. 

Jika dilihat dari lokasi geografinya, ada kesamaan diantara ketiga patung Buddha empat wajah di Indonesia tersebut. Yaitu lokasi ketiganya berada di dekat pantai. Bahkan yang di Surabaya persis di area pantai Kenjeran.

Patung Buddha empat wajah di Trowulan, Mojokerto
Four Faces Buddha di Mojokerto (via Youtube)

Selain yang sudah disebutkan, patung Buddha 4 wajah ternyata juga ada di Mojokerto. Tepatnya di Maha Vihara Mojopahit, Trowulan, Mojokerto. Jadi selain memiliki patung Buddha tidur, di vihara ini juga terdapat patung Buddha empat wajah.

Entah kebetulan atau tidak, keempat lokasi patung Buddha dengan empat wajah tersebut sama-sama berada di provinsi Jawa Timur.

Cara Menuju Lokasi Four Faces Buddha Banyuwangi

Lokasi four faces Buddha Banyuwangi berada satu kawasan dengan kelenteng Hoo Tong Bio.

Kehadiran patung Buddha dengan empat wajah di Banyuwangi yang berada di area Kelenteng Hoo Tong Bio, tentunya bisa menambah daya tarik wisata religi di Banyuwangi, tidak hanya bagi para umat Buddha tapi juga wisatawan pada umumnya yang berkunjung.

Nah, bagi kamu yang ingin mendatangi lokasinya four faces Buddha di Banyuwangi, cara yang paling mudah adalah berpatokan pada lokasi kelenteng Hoo Tong Bio. Karena lokasinya persis di seberangnya.

Meskipun four faces Buddha di Banyuwangi letaknya di tengah perkampungan, namun kamu bisa mencapainya dengan menggunakan kendaraan roda dua maupun empat. Tidak ada tiket masuk dan tempat ini terbuka untuk umum. Kamu bisa datang kapan saja, asal tidak pas tengah malam ya.




Artikel BANYUWANGI BAGUS Lainnya :

0 komentar:

Posting Komentar

Scroll to top