Festival Kebaya 2017 - Banyuwangi sangat memanjakan pecinta fasyen. Ini dibuktikan
dengan hadirnya serangkaian event dalam Banyuwangi Festival 2017 yang bertema busana.
Paling tidak ada 4 gelaran yang secara khusus ditujukan untuk menggaet segmen wisatawan
wanita yang umumnya tertarik mengikuti perkembangan fasyen. Yaitu Green & Recycle Fashion Week (25/3), Festival Kebaya (21-22/4), Banyuwangi Batik
Festival (29/7), dan Banyuwangi Fashion Festival (14/10).
|
Ini menunjukkan betapa Pemkab Banyuwangi ingin memanjakan wisatawan
wanita. Di luar urusan fashion, ada lagi destinasi wisata syari yang
dipersembahkan untuk para wanita, yaitu Pantai Pulau Santen alias Pusan. Di
pantai ini pengunjung wanita akan menikmati keindahan pantai tanpa terganggu privasinya
oleh kehadiran pengunjung lawan jenisnya.
Festival Kebaya digelar pada 21-22 April 2017 baru pertama
kali diadakan di Banyuwangi. Yang
menarik, festival kebaya ini ternyata juga yang pertama kali digelar di
Indonesia. Dan Banyuwangi menghadirkannya pada momen yang pas, yaitu bertepatan
dengan peringatan Hari Kartini. Cucoklah!
Festival Kebaya ini berlangsung selama dua hari di dua
tempat yang berbeda, yaitu di Bandara Hijau Blimbingsari dan Lapangan Tenis
Indoor Gelanggang Olahraga Tawang Alun.
Bandara Blimbingsari sengaja dipilih sebagai venue,
selain untuk mengenalkan green airport yang segera diresmikan
dalam waktu dekat, juga karena lokasinya yang memang menarik sebagai catwalk peragaan
busana.
Festival Kebaya ini diikuti para desainer kebaya nasional
yang menampilkan sedikitnya 200 koleksi kebaya berbagai model, mulai dari
kasual, klasik, kontemporer hingga glamour. Beberapa diantaranya ada nama-nama populer
seperti Priscilla Saputro, desainer yang pernah berpartisipasi Miss Universe
dan Puteri Indonesia ini, menampilkan keagungan kebaya nuansa tradisional untuk
pesta.
Sementara itu Lenny Agustin menampilkan kebaya dengan
warna-warna ceria dengan desain yang simpel dan cocok digunakan untuk mereka
yang berjiwa muda. Sedangkan Monica Weber yang terinspirasi oleh keindahan
Pulau Dewata, menampilkanya desain kebaya bergaya anggun klasik dengan detail
yang mewah.
Tak ketinggalan, puluhan desainer lokal asal Banyuwangi juga
ikut menampilkan kebaya hasil karyanya. Sebelumnya Pemkab Banyuwangi bersama
Indonesia Fashion Chamber (IFC) telah memberikan fondasi bagi para desainer
lokal dalam wujud inkubator bisnis.
Para desainer nasional mendorong kompetensi desainer dan
perajin busana lokal dengan membuka workshop kepada 100 pelaku usaha dalam dua
tahap.
Mereka mendapatkan pelatihan dari Indonesia Fashion Chamber
selama tiga bulan mulai dari teknis pengerjaan kebaya hingga manajemen usaha.
Pertunjukkan fashion show kebaya tersebut sekaligus membuka
wawasan tentang ragam desain kebaya yang ada di Tanah Air. Hadirnya ratusan
karya kebaya dari para desainer professional diharapkan dapat memberi
pengalaman dan sumber inspirasi bagi para pelaku fashion Banyuwangi.
“Bisnis fashion ini tidak pernah surut. Apalagi kebaya
dipakai oleh semua wanita Indonesia di semua daerah. Dengan festival ini kami
berharap Banyuwangi akan menjadi salah satu pusat mode kebaya yang diperhitungkan
di tingkat nasional,” ungkap Bupati Azwar Anas menyambut pagelaran Festival
Kebaya yang pertama ini.
Dan tonggak itu telah dicanangkan. Bukan mustahil suatu hari
nanti akan muncul desain kebaya khas Banyuwangi yang lahir dari desainer asal
Banyuwangi.
Saatnya laros jenggirat tangi!
Berikut keseruan Festival Kebaya 2017 Banyuwangi :
Festival Kebaya 2017 di Bandara Blimbingsari (via https://twitter.com/hendro_rek) |
Festival Kebaya 2017 di Bandara Blimbingsari (via https://twitter.com/hendro_rek) |
Festival Kebaya di Bandara Blimbingsari (via https://twitter.com/Dinkesbwi) |
Busana karya Priscilla Saputro (via https://twitter.com/tul_har) |
Art installation di Festival Kebaya (via https://twitter.com/tul_har) |
Art installation (via https://twitter.com/tul_har) |
Uniknya di Banyuwangi sulap bandara blimbingsari brtema green airport jadi catwalk fashion show Festival Kebaya #kebayabanyuwangi #bfest pic.twitter.com/bPecTQewjo— Kabupaten Banyuwangi (@banyuwangi_kab) 21 April 2017
Kereeen nih yuuuk merapat Festival Kebaya 2017 tenis indoor Gor tawangalun #kebayabanyuwangi pic.twitter.com/ARrU29jaRK— Kabupaten Banyuwangi (@banyuwangi_kab) 22 April 2017
0 komentar:
Posting Komentar