Festival Toilet Bersih Banyuwangi 2016 - Siapa bilang toilet tidak penting? Bagi sebagian orang, toilet sering disepelekan, bahkan keberadaannya sering hanya dianggap sebagai fasilitas pelengkap suatu lokasi, entah itu gedung atau tempat wisata. Penampilannya sering ala kadarnya, kebersihannya kurang diperhatikan. Namun jangan kaget, di Banyuwangi, toilet bahkan di festivalkan untuk mengangkat pamor pariwisatanya. Tahun ini Festival Toilet Bersih sudah berlangsung kedua kalinya dan masuk sebagai salah satu rangkaian Banyuwangi Festival 2016.
 |
| Peluncuran gerakan toilet bersih di Banyuwangi 2015 (sumber : Kompas.com) |
Festival Toilet Bersih 2016 diluncurkan di Taman Blambangan, Selasa (20/3/2016), ditandai dengan pemberitan bantuan alat kebersihan toilet kepada sejumlah pengelola layanan publik. Festival ini bakal berlangsung selama setahun penuh.
Kenapa toilet sampai perlu difestivalkan?
Ada beberapa alasan yang melatarbelakanginya. Pertama, bagi warga Banyuwangi sendiri. Festival Toilet Bersih merupakan gerakan yang mengajak masyarakat untuk lebih peduli pada kebersihan toilet, sebab kebersihan toilet akan mencerminkan kepribadian masyarakat, kepedulian terhadap kebersihan dan kesehatan.
Padahal selama ini posisi toilet sering disepelekan, letaknya rata-rata di bagian belakang sering dijadikan alasan untuk tidak terlalu memperhatikannya. Pemikiran seperti ini coba dihapuskan, karena sesungguhnya fungsi toilet sangat vital. Sebab kebersihan toilet akan mencerminkan kepribadian masyarakat, kepedulian terhadap kebersihan dan kesehatan.
Melalui festival diadakan lomba toilet bersih bagi pengelola layanan publik, lembaga pendidikan, fasilitas umum dan destinasi wisata. Kebersihan toilet akan dinilai oleh tim juri yang datang tanpa pemberitahuan. Dengan demikian festival ini bisa memotivasi masyarakat Banyuwangi lebih peduli pada kebersihan toilet.
Kedua, bagi kepentingan pariwisata Banyuwangi, toilet menjadi salah satu fasilitas penunjang yang bisa membuat wisatawan merasa nyaman. Kebersihan toilet dipandang sangat penting, karena diyakini ikut menentukan daya saing wisata suatu negara.
Daya saing wisata dipengaruhi oleh banyak variabel, diantaranya adalah indikator kesehatan dan higienitas. Nah, daya saing pariwisata Indonesia berdasarkan Travel and Tourism competitiveness Report dari World Economic Forum (WEF) pada 2015, berada di peringkat 50 dari 141 negara.
Salah satu kelemahan pariwisata Indonesia sesuai laporan WEF, ada pada masalah health and hygiene.
Dalam hal ini, Banyuwangi ingin ikut berkontribusi pada upaya peningkatan pamor pariwisata Indonesia melalui gerakan toilet bersih, sebagaimana ditegaskan Bupati Azwar Anas :
Gerakan toilet bersih menjadi sumbangsih kecil Banyuwangi untuk peningkatan daya saing pariwisata Indonesia.
Di mata Bupati Anas, gerakan toilet bersih merupakan gerakan pengembangan wisata dengan spirit humanisme, karena toilet bersih mencerminkan kepribadian masyarakat, merepresentasikan iman, dan meningkatkan kesehatan.
Bagaimana hasil dari gerakan toilet bersih melalui Festival Toilet Bersih?
Sejak diluncurkan setahun lalu, Festival Toilet Bersih
berhasil meningkatkan pengelolaan toilet, khususnya toilet publik di Banyuwangi menjadi lebih bersih dan terawat. Kesan jorok, bau pesing, dan kumuh di
toilet publik mulai perlahan hilang.
Hasil evaluasi Pemkab Banyuwangi, tujuh puluh persen toilet yang ada di
Banyuwangi kini lebih terkelola dan terjaga, baik soal kebersihan maupun
pembuangannya. Tiga puluh persen sisanya diharapkan akan tercover lewat pelaksanaan Festival Toilet Bersih 2016. Ini harapan Bupati Anas.
 |
| Toilet SDN 4 Kabat-Banyuwangi, juara III lomba toilet bersih Banyuwangi 2015 (sumber : sdn4kabat.wordpress.com) |
Sedangkan untuk kebersihan toilet-toilet di areal perkantoran Banyuwangi secara umum juga sudah mengalami peningkatan. Tujuh puluh persen sudah mulai bagus, sedangkan yang di sekolah 60 persen sudah bagus. Ini menurut penilaian Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan, Kabupaten Banyuwangi, Arief Setiawan.
 |
| Pujian seorang blogger terhadap kebersihan toilet di Stasiun Karangasem Banyuwangi (sumber: dewipuspasari.wordpress.com) |
Dengan demikian mulai tahun depan, tidak ada masalah lagi dengan kebersihan toilet publik, khususnya di tempat-tempat wisata di Banyuwangi.
Dengan toilet publik di Banyuwangi bersih dan terawat, tentu diharapkan pula wisatawan yang datang ke Banyuwangi ikut menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan. Semoga.
0 komentar:
Posting Komentar